Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat (Polda NTB) telah mempersiapkan langkah antisipasi untuk menghadapi segala potensi gangguan keamanan dalam rangkaian kampanye rapat umum dua dari tiga pasangan calon (paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur NTB pada Pilkada Serentak 2024. Agenda kampanye tersebut dijadwalkan berlangsung di Kabupaten Lombok Timur.

Dir Samapta Polda NTB Kombes Pol. Dedy Foury Millewa dalam keterangannya di Mataram, Senin (18/11) menjelaskan upaya pengamanan yang akan dilakukan pihaknya yakni fokus mengantisipasi semua potensi gangguan, selain itu pola pengamanan terbuka dan tertutup akan diterapkan.

“Kami juga akan melakukan sterilisasi menyeluruh di sekitar lokasi kampanye sebelum acara dimulai. Unit jibom (penjinak bom) dan K-9 anjing pelacak akan kita terjunkan untuk mendukung segala proses dan tahapan pengamanan,” ujar Kombes Pol. Dedy.

Terkait penempatan personel pengamanan, kata dia, akan ada pada tiga area yakni ring satu, ring dua, dan ring tiga. Ring satu mencakup area utama lokasi kampanye yang dianggap sebagai objek vital.

“Sementara ring dua dan tiga akan dijaga oleh personel yang disebar ke berbagai titik strategis, termasuk pengamanan khusus untuk VVIP, yakni pasangan calon (paslon),” jelas Dir Samapta Polda NTB.

Kombes Pol. Dedy juga mengimbau seluruh simpatisan dan pendukung pasangan calon yang akan menghadiri kampanye akbar untuk mematuhi aturan demi menjaga ketertiban selama berlangsungnya kegiatan.

“Kami meminta semua pendukung untuk tidak melakukan tindakan yang berpotensi mengganggu, seperti ugal-ugalan di jalan. Selain itu, kami juga berharap pihak penyelenggara mendukung upaya pengamanan agar acara berjalan lancar,” tegasnya.

Dengan sistem pengamanan yang ketat dan langkah antisipasi yang matang, Polda NTB berkomitmen untuk memastikan proses demokrasi ini berjalan aman, damai, dan tertib.